Latihan Dasar Kepemimpinan Sebagai awal Terciptanya Para Pemimpin Berkarakter dan Berwawasan Luas.
Masih segar diingatan kita tentang pelantikan Osis dan MPK yang membuahkan para pengurus Osis dan MPK periode 2017/2018. Tentunya para pengurus baru ini membutuhkan wawasan tentang berorganisasi dan kepemimpinan yang akan menjadi bekal dalam menjalankan kewajibannya dalam satu periode mendatang.
Dalam rangka menunjang performa pengurus baru SMA N 1 Kendal telah menyiapkan sebuah kegiatan yang dapat memperdalam pengetahuan mereka tentang berorganisasi,kegiatan tersebut adalah LDK (Latihan Dasar Kepemimpinan) yang dilaksanakan pada 21-22 November 2017 bertempat di Koramil Kolat Rindam IV/Diponegoro Bantir Sumowono.
LDK yang merupakan kegiatan untuk melatih para calon pemimpin yang berkarakter dimasa depan ini diikuti kurang lebih 100 peserta yang terdiri dari pengurus Osis dan MPK periode 2017/2018 yang didampingi oleh bapak dan ibu guru pendamping. Kegiatan ini diawali dengan keberangkatan peserta dari SMA N 1 Kendal pada pukul 07.00 dengan mengendarai bus milik Pemda Kendal dan milik Kepolisian serta tambahan truck milik kepolisian. Peserta menempuh perjalanan kurang lebih tiga jam. Sepanjang perjalanan menuju lokasi peserta dimanjakan dengan pemandangan hamparan sawah yang menawan serta sensasi jalanan berkelok. Peserta tiba di lokasi kurang lebih pukul setengah sepuluh pagi.
Setelah tiba di lokasi peserta menuju barak tempat mereka beristirahat selama kegiatan. Barak yang dihuni memang jauh dari kata mewah namun dapat memberikan pelajaran berharga mengenai hidup sederhana dan prihatin. Pukul sepuluh para peserta berkumpul di barak bagian tengah untuk melangsungkan upacara pembukaan yang dibuka oleh Bapak Eko Budi Setiyarso selaku waka kesiswaan SMA N 1 Kendal. Setelah upacara pembukaan peserta melakukan makan siang bersama. Pada makan siang kali ini peserta diajarkan tentang kekompakan, karena mereka tidak boleh makan terlebih dahulu sebelum semua peserta mengambil jatah makannya. Karena sudah memasuki waktu shalat dhuhur para peserta diberikan waktu istirahat untuk melaksanakan shalat dhuhur.
Pada pukul satu siang para peserta kembali berkumpul dibarak bagian tengah untuk mendapatkan materi dari para tentara Koramil Kolat Rindam IV/Diponegoro. Para tentara memberikan materi untuk membentuk karakter yang tertib, disiplin, kompak dan bertanggung jawab. Para peserta diajarkan bagaimana caranya menjadi sorang pemimpin dengan memimpin unit satuan paling kecil yaitu diri sendiri. Jika dapat memimpin diri sediri artinya kita juga sudah siap memimpin orang lain.
Selain mendapat materi didalam ruangan para peserta juga mendapatkan materi diluar ruangan. Mereka diajarkan PBB oleh instruktur dari Koramil Kolat Rindam IV/Diponegoro yaitu Bapak Ali Rudianto. Sebelum melakukan PBB mereka terlebih dahulu menunaikan shalat ashar dan berganti pakaian olahraga. Walaupun cuaca mendung dan gerimis serta suasana dingin menghantui,namun hal itu tidak menyurutkan semangat para peserta LDK. Mereka dengan antusias mengikuti kegiatan PBB tersebut.
Selain itu para peserta juga diajarkan yel-yel yang dapat membangkitkan semangat. Seperti yang kita ketahui jika dunia militer Indonesia mempunyai sejuta yel-yel dan tepuk penyemangat untuk membangkitkan semangat saat mereka sedang bertugas. Hal itu diajarkan kepada para pengurus OSIS dam MPK SMA N 1 Kendal agar mereka dapat selalu bersemangat untuk mengemban tugas mereka dan mengambil makna positif dalam syair yang terkandung dalam yel-yel yang diajarkan kepada mereka. Selain itu mereka juga merasa terhibur dengan materi yel-yel yang diajarkan karena ada beberapa syair yel-yel yang menggelitik perut.
Matahari sudah semakin tumbang di ufuk barat yang tentunya sinarnya telah pudar ditambah lagi mendung yang menyelimuti namun semangat para peserta LDK tak ada pudarnya. Selepas materi PBB dan yel-yel merekapun bergegas untuk membersihkan diri dengan segarnya air pegunungan Sumowono, lalu dilanjutkan dengan menunaikan shalat maghrib dan makan malam bersama serta sekalian shalat isya’.
Selepas kegiatan Ishoma, mereka segera menuju barak tengah untuk mendengarkan materi tentang Kepemimpinan dan Manajemen Organisasi dan Kesekretarian dan keuangan OSIS yang disampaikan oleh Bapak Fendy Dwi Hardiyanto dan Ibu Asri Hapsari. Materi yang disampaikan tentunya bertujuan untuk membekali para pengurus Osis dan MPK dengan wawasan berorganisasi yang sangat mereka butuhkan dimasa yang akan datang.
Malam terus beranjak dan tiba waktunya pada sesi acara yang sangat ditunggu-tunggu oleh para peserta yaitu apresiasi seni. Apresiasi seni memiliki tujuan untuk mengembangkan kemampuan peserta dalam hal seni dan tentunya mengasah kreatifitas pengurus OSIS dan MPK yang tentunya dalam berorganisasi kita harus senantiasa berkemajuan dan menciptakan ide-ide baru untuk kemajuan organisasi.
Dalam kesempatan ini para peserta menumpahkan semua ide-ide yang mereka miliki untuk mempertunjukan penampilan terbaik mereka. Pertunjukan yang mereka pentaskan beragam dari mulai drama musikal sampai tarian tradisional yang dibalut dengan drama musikal. Semuanya sangat mengesankan dan spektakuler. Selepas acara Apesiasi Seni mereka pun melanjutkannya kegiatan dengan beristirahat di Barak dan melepas kepenatan.
Pagi harinya para peserta LDK telah bersiap untuk melanjutkan kegiatan yaitu hiking menuu Bantir Hill. Suasana yang diselimuti kabut tidak membuat mereka mengurungkan semangatnya dengan dipandu oleh bapak tentara mereka pergi untuk mendaki menuju Bantir Hill walaupun jalananya licin karena baru diguyur hujan deras. Diperjalanan tak lupa mereka mengambil beberapa foto untuk dijadikan kenang-kenangan. Mereka melewati medan yang cukup sulit dan melelahkan. Jalanan setapak yang mereka lewati begitu sempit , licin dan becek, namun rasa lelah itu akan terbayar ketika telah sampai ke tujuan.
Di Bantir Hill mereka disuguhkan panorama Sumowono yang begitu menawan dan memanjakan pandangan. Disana mereka tak lupa berfoto di Spot yang telah disediakan. Setelah puas berfoto ria merekapun melanjutkan perjalanan pulang menuju barak. Sesampainya di Barak rasa lelah tentunya menimpa para peserta, karena mereka baru saja melewati medan yang cukup berat.
Untuk mengisi kembali energi yang terkuras mereka melakukan sarapan bersama. Selepas sarapan mereka melanjutkan kegiatan dengan melalukan outbound yang dipandu oleh bapak-bapak tentara. Mereka menaiki tiga wahana outbound yang telah disediakan. Dengan semangat mereka melawan rasa takut untuk mencoba wahana yang disediakan. Outbound memiliki tujuan untuk membangun kekompakan, kebersamaan dan menumbuhkan keberanian dalam diri peserta LDK.
Setelah penat melakukan outbound peserta LDK pun melakukan Ishoma dan bersiap-siap untuk pulang. Tak lupa sebelum meninggalkan lokasi pihak sekolah melaksanakan kegiatan evaluasi agar dapat memperbaiki kegiatan LDK ditahun yang akan datang. Dan tak ketinggalan para peserta LDK dan guru pendamping melakukan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan agar tak lupa jika mereka pernah mendapatkan pengalaman yang begitu berharga saat LDK. Tibalah saat mereka meninggalkan lokasi LDK dengan sejuta pengalaman dan ilmu yang telah mereka peroleh yang dapat mereka gunakan untuk terus memajukan organisasi. (Liputan oleh Adibah Salsabila (XI MIPA))
Beberapa Foto saat kegiatan :
0 komentar:
Posting Komentar